Rabu, 10 Maret 2021

MEKANISME REAKSI E1

 

Mekanisme reaksi  E1

 

Untuk mekanisme reaksi E1, tahap yang pertama yaitu ionisasi alkil atau substrat. Sebagai contoh Terbutil bromida

 


Tahap ini adalah tahap yang lambat karena membutuhkan energi tambahan untuk memecah ikatan antara subtrat dengan gugus perginya menjadi sebuah zat antara karbokaiton dan sebelumnya harus mencapai keadaan transisi. Jadi, karena tahap pertama ini berjalan lambat maka tahap pertama ini adalah tahap penentu laju dari keseluruhan reaksinya. Suatu reaksi e1 menunjukkan kinetika orde pertama karena dalam keadaan transisinya diperlihatkan molekul substratnya saja. Tidak ada molekul nukleofiliknya. Itulah mengapa reaksi E1  termasuk reaksi first order. Laju reaksi E1 hanya ergantung pada konsentrasi substratnya saja atau konsentrasi alkil halidanya karena hanya melibatkan satu molekul saja dalam keadaan transisinya.

Tahap yang kedua pada reaksi eliminasi basa (H2O) merebut proton dari karbokation yang berdekatan. Elektron ikatan sigma karbon hidrogen bergeser ke arah muatan positif atau ke karbon positif.jadi karbon mengalami hibridisasi dari keadaan sp3 ke sp2. Bisa kita lihat CH3 dalam keadaan hibridisasi sp3 kemudian saat hidrogennya diambil dalam keadaan transisi diperlihatkan terjadi rehibridisasi dimana CH3 disini berubah menjadi hibridisasi sp2 dan terbentuklah produk 2 metil propena.




Permasalahan:
1. Kita ketahui pada reaksi E2 itu terjadi secara serempak, sedangkan pada reaksi E1 ini ada dua tahapan yang dilalui yaitj tahap ionisasi dan tahap protonisasi. Nah apakah yang menjadi penyebab adanya tahapan pada mekanisme reaksi E1?

2. Pada tahap ionisasi merupakan tahap yang lambat karena memerlukan energi lebih untuk menjalankan rekasinya. Bagaimanakah jika tidak ada energi lebih yang masuk apakah tidak akan terjadi reaksi?

3. Pada saat reaksi terjadi pada alkil halida sekunder reaksi menggunakan basa lemah. Mengapa harus menggunakan basa lemah? Bagaimana jika digantikan dengan basa kuat?

3 komentar:

  1. Baiklah saya Binro Naibaho dengan NIM A1C119049 akan menjawab permasalahan nomor 3.jika direaksikan dengan basa kuat Reaksi eliminasi alkil halida dapat terjadi jika direaksikan dengan suatu basa kuat. Akibatnya adalah molekul alkil halida kehilangan satu atom H dan halidanya, namun tidak digantikan oleh gugus penyerang. Oleh karena yang dibuang adalah H dan X(halida), reaksi eliminasi halida sering juga disebut reaksi dehidrohalogenasi (reaksi penghilangan hidrogen dan halogen).

    BalasHapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. Baiklah, saya Riska Indriyani NIM A1C119091 akan menjawab permasalahan nomor 1.

    Adapun E1 terdapat tahap ionisasi dan protonisasi dikarenakan E1 ini berfokus pada penentuan laju reaksi pada keadaan transisi. Adapun dilakukan dua tahap karena reaksi ionisasi merupakan tahap spontan membentuk intermediet karbokation sehingga akan ada proton-proton yang tertarik pada atom karbokation adapun itu akan termasuk kedalam tahap protonisasi. Jadi kedua tahap tersebut saling berkaitan dalam satu reaksi namun untuk mempermudah jalan reaksinya makan dibedakan menjadi dua tahap yang masih berhubungan satu sama lainnya.

    BalasHapus

DERIFAT ASAM KARBOKSILAT

  DERIFAT ASAM KARBOKSILAT Asam karboksilat adalah batang dari keluarga besar senyawa yang terbentuk ketika gugus OH ( hidroksil ) dari gu...